8 Trik Agar Baju Tidak Hilang di Pesantren atau Tertukar

Gunawan

Trik Agar Baju Tidak Hilang di Pesantren – Hidup di pondok pesantren tentu berbeda dengan di rumah. Dengan jauh dari rumah dan orangtua, mengharuskan santri belajar mandiri. Segala urusan pribadinya harus diatur dengan berbagai cara.

Selain itu, setiap santri juga harus pintar menjaga barang pribadinya agar tidak hilang di pondok pesantren atau tertukar dengan santri lain. Hal ini dikarenakan, satu kamar di ponpes terdiri dari dari beberapa santri bahkan belasan.

Dengan semua keadaan yang ada di pondok pesantren, mau tidak mau santri harus punya trik agar baju tetap terjaga rapi dan tidak hilang atau tertukar. Trik ini tentunya harus dimiliki sendiri dan tidak boleh ada santri lain yang tahu.

Supaya kamu punya referensi membuat trik agar baju tidak hilang di pesantren atau tertukar, kami akan berikan beberapa triknya di artikel ini. Bagi kamu yang sekarang ini menjadi hari pertama masuk pesantren, silakan bisa simak artikel ini lebih dulu sampai selesai.

Trik Agar Baju Tidak Hilang atau Tertukar di Pesantren

Sebenarnya kehilangan baju atau barang di pondok pesantren menjadi hal yang sudah biasa. Meskipun di tempat pendidikan agama Islam dengan penerapan akhlak mulia, namun masih ada santri yang tetap berusaha mengambil atau menukar baju dengan santri lain.

Walaupun menjadi hal yang biasa, tentunya kita harus tetap menjaga baju pribadi. Jangan sampai, baju yang kita miliki terus hilang atau tertukar di pondok pesantren. Maka dari itu, kami akan berikan rekomendasi trik agar baju di ponpes tidak terus-terus hilang atau tertukar.

1. Tanamkan Kesadaran Diri

1. Tanamkan Kesadaran Diri

Trik pertama, sebaiknya kita harus menanamkan kesadaran diri sejak awal masuk pondok pesantren. Adapun kesadaran dirinya bisa berupa pondok pesantren menjadi tempat yang baik untuk menempuh pendidikan agama Islam. Ingatlah selalu pesan dari orangtua ketika saat berangkat ke ponpes.

Selain itu penanaman kesadaran diri diperoleh dengan memahami bahwasanya setiap orang yang melakukan perbuatan yang tidak disukai Allah SWT akan mendapat dosa. Ketika semua santri menanamkan sikap ini, maka kasus hilang atau tertukarnya baju tidak terjadi lagi di lingkungan ponpes.

2. Teliti Saat Meletakkan Baju

2. Teliti Saat Meletakkan Baju

Trik kedua, setiap santri harus punya prinsip teliti pada saat meletakkan baju di berbagai sudut kamar. Kejadian hilang dan tertukar baju di pondok pesantren sendiri terjadi paling banyak karena santri lalai saat menaruh baju.

Jadi, pastikan saat berada di pondok pesantren harus selalu teliti saat menyimpan atau meletakkan baju. Kemudian, usahakan kamu punya satu tempat yang menjadi lokasi saat meletakkan baju.

3. Jangan Bawa Baju Mahal

3. Jangan Bawa Baju Mahal

Trik ketiga, jangan sampai santri membawa baju mahal atau bermerek ke pondok pesantren. Sebenarnya tidak ada larangan baju yang dibawa oleh santri, namun dengan adanya baju-baju mahal akan memancing perbuatan buruk setiap santri salah satunya yakni mencuri.

Dengan begitu, kamu harus membawa baju ala kadarnya dan jangan terlalu banyak. Contohnya, kamu bisa membawa baju-baju yang sudah lama tidak terpakai, asalkan masih layak dipakai dan sesuai sariat Islam.

4. Jaga Keamanan Lemari Pribadi

4. Jaga Keamanan Lemari Pribadi

Trik kelima, saat mendapati kamar bersama, tentu masing-masing santri akan diberi jatah lemari pribadi. Karena sudah milik pribadi, maka kamu berhak memberi keamanan sendiri serta berbeda dengan santri lainnya.

Seperti halnya kamu sudah memiliki gembok sendiri atau bentuk alat keamanan lainnya. Dengan keamanan berbeda, tentu santri lain akan sulit mengambil baju yang dimiliki kamu.

5. Jemur Baju di Area Tertentu

5. Jemur Baju di Area Tertentu

Trik kelima, selain teliti meletakkan dan menyimpan baju di kamar, setiap santri juga perlu teliti saat menjemur baju di area terbuka. Jika tidak punya trik menjemur baju di pondok pesantren, maka rawan hilang atau dipakai oleh santri lain.

Jadi, trik paling mudahnya saat menjemur adalah jemurlah baju di area tertentu dan mudah terlihat oleh kita. Seperti halnya kamu bisa meletakkan jemuran baju di sekitaran kamar, masjid, atau ruang belajar ponpes. Dengan ini, maka setidaknya mengurangi kehilangan baju di ponpes.

6. Tidak Sering Meminjamkan Baju Pada Teman

6. Tidak Sering Meminjamkan Baju Pada Teman

Trik keenam, pastikan kamu tidak terlalu sering meminjamkan baju pada teman. Apalagi bagi santri yang punya rasa tidak enakan saat menagih barang pinjaman, maka bisa jadi barang menjadi milik santri lain.

Dengan banyaknya kasus hilangnya baju di berbagai pondok pesantren seharusnya membuat santri harus tetap waspada dengan sikap-sikap antar santri. Pastikan memahami setiap santri yang ada di ponpes khususnya di kamar.

7. Beri Pewangi yang Menyengat

7. Beri Pewangi yang Menyengat

Trik ketujuh, santri bisa memberi pewangi baju atau lemari yang menyengat. Usahakan juga pewangi yang dipakai tidak disukai oleh santri lain di kamar. Dengan trik ini, maka teman sekamar enggan mengambil atau menukar baju yang kamu miliki.

Langkah ini tentunya perlu pengamatan masing-masing santri yang ada. Silakan bisa mencoba satu persatu pewangi baju atau alamari supaya cepat memahami ketidaksukaan bau dari teman sekamar.

8. Bawalah Baju dengan Corak Warna Berbeda

8. Bawalah Baju dengan Corak Warna Berbeda

Trik terakhir, santri bisa membawa baju dengan corak warna berbeda dengan baju teman di pondok pesantren. Ketika melakukan trik ini, maka kamu bisa langsung mengenali baju sendiri yang telah hilang.

Saat ketahuan telah dipakai orang lain, maka kamu bisa dengan mudah memintanya kembali. Namun, pastikan kamu sudah memiliki foto dari baju yang telah dibawa kamu sebelumnya. Dengan begitu, maka baju bisa kembali dengan mudah.

Kesimpulan

Dari semua trik agar baju tidak hilang di pondok pesantren, bisa kita ambil kesimpulan bahwasanya setiap trik yang dilakukan harus perlu pengamatan terhadap santri lainnya. Kita harus pintar memahami situasi tempat baru secara cepat.

Kurang lebih itu mengenai trik agar baju tidak hilang di pesantren. Semoga dengan adanya rekomendasi ini bisa membantu para santri baru yang sebentar lagi menempuh pendidikan di pondok pesantren.

Bagikan:

Tags

Photo of author

Gunawan

Lulus S2 Bahasa Indonesia yang kini aktif mengajar sebagai dosen dan menulis berbagai informasi pendidikan serta profesi di website Nesaelearning.com.