Menempuh pendidikan di universitas musik terbaik di dunia tentu menjadi impian setiap individu dengan minat pada penciptaan lagu, nada atau irama tertentu. Selain memperluas ilmu pengetahuan, tempat belajar yang berkualitas pastinya membantu peserta didik mampu mengekspresikan seni sesuai gayanya.
Kebanyakan universitas musik terbaik di dunia umumnya memberikan pembekalan kepada mahasiswa dengan keterampilan teknik vokal, instrumen maupun komposisi. Selama menempuh pendidikan tersebut, setiap peserta didik akan diajari berbagai genre termasuk jazz, tradisional, pop dan masih banyak aliran lain.
Adapun jurusan bidang musik sendiri sangat bervariasi mulai dari penyajian, pendidikan hingga penciptaan lagu. Jika mempunyai keinginan menjadi seorang komposer atau bidang relevan lain, menempuh study pada universitas seni drama, musik maupun tari adalah pilihan tepat.
Mengingat banyak universitas musik terbaik di dunia, tentu setiap kalangan tidak perlu meragukan nilai akreditasi, fasilitas maupun tenaga pendidiknya. Terdapat beberapa pilihan sebagai referensi dengan jurusan spesifik di bidang terkait, berikut ulasan lengkap nesaelearning.com.
Daftar Isi
Rekomendasi Universitas Musik Terbaik di Dunia
Mungkin beberapa kalangan beranggapan bahwa Julliard School adalah universitas musik terbaik di dunia. Hal demikian memang benar adanya, namun tidak hanya kampus itu saja yang menyandang status tersebut. Melainkan terdapat universitas-universitas lain di berbagai benua.
Apabila tertarik mendalami ilmu pada universitas musik terbaik di dunia, pastikan pilih kampus dengan mengutamakan nilai reputasi, usia hingga mengetahui alumni-alumni yang sukses lewat karyanya. Lebih lengkap terkait daftar perguruan tinggi bidang seni musik di dunia di antaranya:
1. Juilliard School
Rekomendasi pertama universitas musik terbaik di dunia ialah Julliard School, di mana perguruan tinggi ini merupakan salah satu konservatorium seni paling bergengsi. Menurut pembagian peringkat setiap tahun, kampus tersebut mengajar siswa pada bidang relevan lain termasuk akting, tari hingga musik itu sendiri.
Juilliard School terletak di Lincon Center of Performing Arts, New York City, Amerika Serikat. Sekolah bidang tari, seni drama maupun musik tersebut telah berdiri dari 1905. Maka tak heran jika reputasinya telah dikenal oleh mata dunia sebagai universitas terbaik.
Untuk dapat mendalami seni musik di Juilliard School, setiap kandidat peserta didik sangat membutuhkan persiapan matang. Pasalnya, tahapan seleksi untuk diterima sangat sulit mengingat pada tahun 2011 universitas terkait hanya menerima 5,5% dari semua pendaftar dari berbagai belahan dunia.
Guna mengasah kemampuan para mahasiswa, Juilliard School selalu menampilkan pertunjukan seni secara rutin sehingga membuat semua peserta didik mampu menunjukkan bakatnya. Hal ini terbukti karena terdapat alumni seperti Laura Karpman (The Marvels) dan Michael Dean Parsons (Pain Hustlers).
Sementara untuk estimasi biaya menempuh pendidikan sampai lulus dari Juilliar School yang menjadi universitas musik terbaik di dunia berada di kisaran $53.300 atau Rp 827.695.700,00.
2. New England Conservatory of Music
Universitas musik terbaik di dunia berikutnya adalah New England Conservatory of Music, di mana perguruan tinggi ini dikenal sebagai salah satu kampus seni paling kredibel di Boston. Adapun kampus ini lebih fokus terhadap upaya menghasilkan alumni agar menjadi pemain musik.
Hal ini sudah terbukti karena banyak lulusan menjadi instrumen senar, tiupan kayu maupun kuningan terbaik di dunia. Di mana lulusan tersebut ialah Vic Firth atau musisi sekaligus pembuat jenama stick drum, Neal E. Boyd sebagai penyanyi serta Aoife O’Donovan pemenang Grammy tahun 2020.
Sementara estimasi biaya menimba ilmu seni di salah satu universitas musik terbaik di dunia tersebut sampai lulus berkisar antara $43,477 hingga $55,210 atau Rp 675.156.506,85 sampai dengan Rp 857.358.850,50.
3. USC Thornton
University of Southern California Thornton School of Music menjadi salah satu universitas musik tertua di wilayah Amerika yang berhasil mengeluarkan bakat langka di industri musik. Kampus tersebut terkenal akan fokusnya terhadap genre jazz, klasik hingga seni kontemporer.
USC Thornton School of Music sendiri berdiri sejak 1984 di Los Angeles dan menjadi satu dari banyaknya kampus legendaris di wilayah tersebut. Hal demikian disebabkan oleh jebolan universitas ini sukses berkarir sebagai musisi ternama seperti Herb Alpert, Jamer Horner maupun James Newton Howard.
Sementara biaya kuliah seni di University of Southern California Thornton School of Music adalah $51,442 atau Rp 798.845.390 dan untuk mahasiswa pascasarjana $27,728 setara Rp 430.543.747.
4. University of Music And Performing Arts Vienna
University of Music and Performing Arts Vienna adalah salah satu wadah bagi mahasiswa penggemar musik klasik serta peserta didik yang ingin mendalami ilmu pengetahuan bidang serupa. Sehingga bagi kalangan dengan minat akan lagu-lagu sejarah, salah satu universitas musik terbaik di dunia tersebut bisa dijadikan opsi utama.
Universitas ini juga menyediakan berbagai studi musik, bahkan kampus tersebut pun dapat dijadikan sebagai rumah peserta didik peminat ilmu pengetahuan genre pop, instrumental maupun sosiologi irama. Adapun alumni paling terkenal dari perguruan tinggi ini Wolgang Amadeus Mozard atau pianis klasik ternama.
Jika tertarik mendalami ilmu seni musik klasik atau genre pop, instrumental maupun sosiologi bidang serupa di University of Music and Performing Arts Vienna, biaya menempuh pendidikannya berada di angka Rp 80,601,978 per tahun.
5. Yale School of Music
Menyandang status salah satu universitas musik tertua sekaligus terbaik, Yale School of Music di New Haven, Connecticut telah menghasilkan ribuan alumni sukses di mana hingga kini telah meramaikan belantika musik di seluruh penjuru dunia.
Kendati terletak di sebuah kota kecil, reputasi Yale School of Music tidak dapat dipandang sebelah mata. Bagi para remaja tanah air, menempuh pendidikan seni musik di universitas tersebut adalah solusi tepat agar dapat menyamai popularitas alumninya seperti Macro Beltrami, Matt Brubeck serta Michael Daugherty.
Pada periode 2023 hingga 2024, biaya kuliah untuk mahasiswa yang terdaftar di Yale School of Music dan Institut akan berjumlah $38,000 atau Rp 590.035.500. Total untuk siswa musik ISM, termasuk kamar dan makan diperkirakan sebesar $63,722 setara Rp 989.427.424.
Sementara biaya bagi peserta didik penuh waktu yang terdaftar pada Divinity School serta Institut adalah $29,386 yakni Rp 456.283.768. Jika mengalami kebingungan lebih bagus universitas atau Institut, pastikan untuk mengetahui kelebihan maupun kekurangan masing-masing sebelum mendaftar.
6. Berklee College of Music
Berklee College of Music adalah rekomendasi universitas musik terbaik di dunia berikutnya, di mana perguruan tinggi ini telah berdiri sejak tahun 1945 di Boston, Amerika Serikat. Kampus tersebut hingga kini masih menjadi tujuan para peserta didik penikmat karya musik di seluruh dunia.
Berklee College of Music adalah universitas dengan fokus utama untuk menghasilkan penyanyi terkenal pemuncak tangga lagu. Bahkan, alumni seperti Quincy Jones, Melissa Jones serta musisi fenomenal di mana sempat viral di tanah air sebagai pelantun “You’re Gonna Live Forever In Me” yakni John Mayer adalah lulusan kebanggaan kampus tersebut.
Adapun untuk menjadi bagian dari mahasiswa pada Berklee College of Music terdapat biaya tagihan langsung untuk Gelar Diploma berkisar antara $42,070 hingga $48,830 atau Rp 653.164.095 sampai dengan Rp 758.117.489. Adapun biaya lain seperti pajak
7. Royal College of Music
Rekomendasi universitas musik terbaik di dunia selanjutnya dari nesaelearning.com adalah Royal College of Music. Di mana perguruan tinggi ini terletak di Inggris dan telah berdiri sejak tahun 1882. Tak heran jika kampus ini menjadi salah satu kampus dengan predikat cukup tua.
Selain itu, Royal College of Music pun menjadi salah satu wadah konservatorium seni terbesar di Inggris. Para tenaga pendidik memberikan pembelajaran kepada para mahasiswa terkait aspek musik klasik barat mencakup teori, sejarah maupun komposisi di dalamnya.
Salah satu alumni sekaligus penyanyi terkenal asal Indonesia juga pernah mendapatkan beasiswa di Royal College of Music yakni Isyana Sarasvati pelantun lagu “Tetap Dalam Jiwa”.
Adapun biaya menempuh pendidikan di salah satu universitas musik terbaik di dunia tersebut untuk warga lokal mulai dari 12.692 USD atau Rp 197.078.837,60. Sementara bagi pelajar internasional minimal sebesar 20.000 USD setara Rp 310.556.000 per tahun. Selain itu, setiap mahasiswa juga berkesempatan mendapatkan bantuan biaya kuliah kepada beberapa peserta didik lewat beasiswa.
Kesimpulan
Itulah beberapa rekomendasi universitas musik terbaik di dunia dilengkapi dengan estimasi biaya kuliah di masing-masing perguruan tinggi seni di atas. Semoga informasi dari nesaelearning.com bermanfaat serta menumbuhkan motivasi untuk mendalami minat terhadap musik dari berbagai belahan dunia.
